Assalamu'alaikum Wr.Wb.. Salam Sejahtera Bagi Kita semua... Pada kesempatan Malam Ini Saya akan mencoba berbagi pengetahuan tentang asalmula dari nama desa saban...
Cerita Asal usul Terbentuknya sebuah nama untuk Desa saban tidak sengaja saya temukan pada saat saya iseng browsing-browsing nyari ilmu pengetahuan N nambah ilmu pengetahuan ku di mbah google.. Dan tanpa sengaja saya menemukan judul artikel SEJARAH DAN BIOGRAFI DESA SABAN.. sontak saya kaget dan penasaran ingin membuka postingan tersebut dan penasaran ingin membaca dan mengetahui isi dari postingan tersebut.
Oh ternyata isinya adalah tentang Sejarah Asalmula Nama Desa "SABAN" Kemudian Saya inbox email si penulis artikel tersebut, yaitu dengan isi kurang lebih sebagai berikut :
" Selamat siang mas : saya selaku warga desa saban ingin menanyakan tentang salah satu postingan yang telah anda terbitkan dengan judul SEJARAH DAN BIOGRAFI DESA SABAN.
" Apakah Artikel Yang anda terbitkan sudah Absah / Valid ?
" Dan berdasarkan sumber dari mana yang sejarah tersebut ?
" Mohon di balas email saya "
" Trimakasih"
Jawaban Dari orang yang saya kirim Email tadi :
" Selamat siang juga pak.. Maaf sebelumnya apabila ada artikel saya yang kurang berkenan di hati bapak..
" Untuk ke absahan artikel yang saya buat kemarin saya tidak tau pak itu sudah valid atau belum, akan tetapi banyak sumber yang mengatakan begitu...
" Sumber dari artikel saya kemarin adalah dari wawancara kebeberapa warga desa saban yang sedikit tahu atau mengerti tentang sejarah dari nama desa saban tersebut...
Nah itulah tadi Email yang saya kirim dan jawabanya dari si penulis artikel ..
Dan dibawah ini adalah artikel yang mengulas tentang asalmula nama desa " SABAN "
No
|
Desa / Kelurahan
|
Nama Hasil Survey
|
Nama Lain
|
Arti Nama
|
Sejarah Nama / Legenda
|
Koordinat Geografis
|
Keterangan
|
|
Lintang
|
Bujur
|
|||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
7
|
8
|
9
|
6
|
Desa Saban
|
Saban
|
-
|
Saban= berasal dari kata ‘Sobo’ yang berarti merantau.
|
Konon
pada jaman dahulu terdapat sebuah kadipaten yang bernama Kadipaten
Jenggorongan, di bawah pemerintahan Adipati RM Hadi Suryo, dibawah
kekuasaan Kerajaan Demak Bintoro.
Pada masa tersebut terdapat seorang sesepuh bernama Mbah Sukuryono atau juga dikenal dengan nama Mbah Soloweco.
Pada
suatu hari Kanjeng Adipati RM Hadi Suryo kehilangan mata cincin/ akik
yang sangat disukainya, setiap hari banyak masyarakat yang dituduh
mengambil batu akik tersebut.
Mbah
Soloweco sebagai orang yang dituakan warga, tidak rela atas perlakuan
Adipati, Mbah Soloweco berkata kalau akik adipati tidak hilang tapi
ditelan burung merpati peliharaan Mbah Soloweco. Beliau berkata kalau
ada burung merpati yang tidak mau makan jagung yang disebar dihalaman,
maka burung itulah yang memakan akik sang adipati tersebut. Ternyata
benar adanya, setelah ada burung yang tidak mau memakan jagung yang
diberikan, dan akhirnya disembelih, batu akik tersebut berada di
tenggorokan burung itu. Dari kejadian itu Mbah Soloweco meminta
wilayah/desa yg terpisah dari pemerintahan Jonggorongan dengan maksud
agar tidak ‘kesababan’ atau tidak tertular hal-hal buruk yg sering
terjadi diwilayah Kadipaten Jonggorongan. Dari kata ‘kesababan’ tersebut
akhirnya disingkat jadi "SABAN" dan dijadikan nama desa sampai
sekarang.
Konon
dinamakan Saban, dikarenakan banyak masyarakat di wilayah tersebut yang
merantau (Jawa: Sobo) dan berhasil/sukses, sehingga dari kata Sobo
tersebut, desa itu dinamakan kata ‘SABAN’.
|
07°02'57" S
|
110°43'20" T
|
Luas Wilayah= 2,71 km2
Jml Penduduk per Januari 2012= 2.351 jiwa
Jml Dusun= 1 (Saban)
Jumlah RT/RW = 11 RT, 2 RW
Potensi Perekonomian= Pertanian (padi, jagung, palawija), Peternakan (sapi, kambing)
|
Sumber : Rupabumi Wilayah Administrasi Desa-Kelurahan Kabupaten Grobogan Tahun 2012
Share This Art!
Lalu siapakah yang babat alas membuka dukuh saban ?
BalasHapus